Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan PD. BPR Puspakencana Brebes dengan menggunakan metode CAMEL selama periode tahun 2011-2013 apakah masuk dalam kategori sehat, cukup sehat, kurang sehat atau tidak sehat. CAMEL memiliki lima aspek, yaitu aspek permodalan menggunakan rasio CAR (Capital Adequacy Ratio), aspek kualitas aktiva produktif menggunakan rasio KAP (Kualitas Aktiva Produktif) dan PPAP (Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif), aspek manajemen menggunakan perhitungan manajemen umum dan manajemen risiko, aspek rentabilitas menggunakan rasio ROA (Return On Assets) dan BOPO (Beban Operasional terhadap Pendapatan Operasional), dan aspek likuiditas menggunakan rasio Cash Ratio dan LDR (Loan to Deposit Ratio). Penelitian ini adalah penelitian yang bersifat kuantitatif. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode CAMEL berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia Nomor 30/12/KEP/DIR tanggal 30 April 1997 perihal Tata Cara Penilaian Tingkat Kesehatan BPR.Adapun tolak ukur untuk menentukan tingkat kesehatan suatu bank setelah dilakukan penilaian terhadap masing-masing variabel, yaitu dengan menentukan hasil penelitian yang digolongkan menjadi predikat kesehatan BPR. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui wawancara dan data sekunder yaitu laporan keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi PD. BPR Puspakencana Brebes tahun 2011-2013 Kata kunci : tingkat kesehatan bank, BPR, metode CAMEL
Copyrights © 2013