Salah satu tantangan dalam pemanfaatan kawasan ekosistem mangrove adalah pemanfaatan yang mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus mempertahankan atau meningkatkan kualitas ekosistem mangrove agar tetap lestari dan berkelanjutan. Pengelolaan kawasan mangrove dengan konsep ekowisata memadukan unsur wisata, peningkatan perekonomian, edukasi dan konservasi di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi dan menghitung nilai potensi penawaran ekowisata di kawasan Gonda Mangrove Park; dan (2) mengidentifikasi dan menghitung nilai potensi permintaan ekowisata di kawasan Gonda Mangrove Park. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif melalui observasi, wawancara dengan responden pakar, dan studi dokumentasi. Kuesioner disusun menggunakan modifikasi pendekatan Kriteria Pengembangan ADO-ODTWA Dirjen PHKA (2003) dan Kriteria Pengembangan Ekowisata menurut Damanik dan Weber (2006). Hasil penelitian menunjukkan bahwa  potensi penawaran ekowisata Gonda Mangrove Park sebesar 2.785 (klasifikasi tinggi). Pada aspek permintaan, karakteristik pengunjung berusia 21-30 tahun; didominasi pelajar SMA/SMK; jenis kegiatan yang paling disukai yaitu menikmati pemandangan; tipe kunjungan lebih banyak bersama teman; frekuensi kunjungan umumnya jarang dengan jumlah minimal kunjungan lebih dari 1 kali dalam setahun; harapan pengunjung lebih banyak pada penyediaan fasilitas toilet dan air bersih; tingkat kemudahan aksesibilitas cukup mudah diakses oleh pengunjung; dan waktu kunjungan lebih banyak dilakukan pada pagi dan sore hari.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024