PT Menara Cipta Mulia (PT MCM) merupakan perusahaan bergerak dibidang pertambangan timah terintegrasi dan beroperasi di kawasan industri Kelapa Kampit, Kecamatan Belitung Timur. Berdasarkan survei pendahuluan pertambangan PT MCM pernah terjadi longsor di area lereng serta pada area Bidadari Blok Mayang masih banyak lereng berpotensi terjadinya longsoran dan perlu adanya penelitian yang mengkaji kondisi kestabilan lereng sebagai dasar dalam menetapkan geometri bukaan tambang, guna menghindari gangguan produksi dan potensi bencana yang mungkin terjadi. Analisis kestabilan lereng pada penelitian ini menggunakan metode keseimbangan batas Bishop yang disederhanakan, penggunaan metode ini dikarenakan longsoran yang terjadi berpotensi terjadinya longsoran busur karena banyak terdapat rekahan. Metode ini memenuhi kesetimbangan gaya pada arah vertikal dan kesetimbangan momen pada titik pusat lingkaran runtuh. Adapun hasil analisis kestabilan lereng dari evaluasi desain geometri lereng keseluruhan kondisi dinamis dengan beban seismik horizontal sebesar 0,056 gal dan beban excavator 55,73 kN/m2 pada penampang A–A’ didapatkan nilai FK lereng sebesar 1,205 dengan PK 24,5%, penampang B–B’ didapatkan nilai FK lereng sebesar 1,514 dengan PK 5,8 %, penampang C–C’ didapatkan nilai FK lereng sebesar 1,547 dengan PK 3,3%, dan pada penampang D–D’ didapatkan FK lereng sebesar 1,250 dengan PK 21,1%.
Copyrights © 2024