Gandum merupakan salah satu kebutuhan pangan di Indonesia yang sepenuhnya impor. Dengan adanya konflik Rusia – Ukraina tentunya dapat menghambat perdagangan internasional hal ini dapat telihat dalam penurunan volume dan nilai transaksi impor gandum Indonesia menurut negara asal dalam Badan Pusat Statistik Indonesia pada tahun 2021 dan 2022. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan tehadap volume dan nilai trasaksi impor gandum di Indonesia menurut negara asal utama sebelum dan sesudah perang Rusia-Ukraina. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan pendekatan uji beda. Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan metode uji beda berdasarkan uji t berpasangan menunjukkan bahwa tidak terpadat perbedaan secara signifikan pada volume dan nilai transaksi impor gandum Indonesia menurut negara asal utama sebelum dan setelah konflik Rusia – Ukraina.
Copyrights © 2024