Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi kepatuhan dalam meningkatkan implementasi perjanjian kerja sama di lingkungan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif (campuran). Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuisioner. Teknik analisis data menggunakan analisis Structural Equation Modelling (SEM) yang diolah dengan Smart PLS 3.0 untuk analisis kuantitatif, sedangkan untuk analisis kualitatif menggunakan SWOT, IFE & EFEdan QSPM. Hasil penelitian kuantitatif membuktikan bahwa kapabilitas organisasi, inovasi, komitmen organisasi berpengaruh terhadap implementasi perjanjian kerja Sama. Sedangkan kepatuhan juga berpengaruh terhadap implementasi perjanjian kerja sama. Adapun hasil penelitian analisa strategi melalui tahapan strategi input stage dengan IFE & EFE matching stage dengan TOWS dan decision stage dengan QSPM maka strategi yang digunakan dari hasil QSPM adalah strategi alternatif memperkuat kualitas, kemampuan pegawai dalam pemahaman regulasi dan peraturan UU.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024