Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh dan hubungan antara keaktifan berorganisasi dalam OSIS dan keaktifan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler pramuka terhadap kepemimpinan mahasiswa(i) Universitas Darwan Ali. Subyek penelitian adalah mahasiswa(i) yang telah mengikuti OSIS dan juga Pramuka sejak Sekolah Menengah baik itu Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini merupakan penelitian populasi, karena sampelnya purpose dalam artian diambil semua sejumlah 38 mahasiswa, sedangkan untuk pengumpulan data untuk ketiga variabel yaitu keaktifan berorganisasi dalam OSIS sebagai variabel X1, keaktifan mengikuti Pramuka sebagai variable X2 dan kepemimpinan sebagai variable Y menggunakan instrument angket. Pengujian hipotesis penelitian dengan menggunakan korelasi product moment. Berdasarkan uji statistic dengan menggunakan korelasi Poduct Moment maka hipotesis yang menyatakan: “Ada hubungan yang signifikan antara keaktifan berorganisasi dalam OSIS”, pada taraf signifikansi 5% diterima, namun taraf signifikansi 1% tidak diterima hal ini dibuktikan dari hasil analisis uji hipotesis diperoleh nilai rxy sebesar 0,395 taraf signifikansi 5% rxy =0,395>0,312 (rt) ini berarti ada pengaruh (korelasi) yang signifikan antara kedua variabel tersebut. Pada taraf signifikansi 1% rxy = 0,395<0,402 (rt) ini berarti ada hubungan (korelasi) yang tidak signifikan antara kedua variabel. Pada taraf signifikansi 5% menunjukan adanya angka yang lebih besar, namun pada taraf signifikansi 1% menunjukkan adanya angka yang lebih kecil, ini artinya tidak ada hubungan antara keaktifan berorganisasi dalam OSIS terhadap kepemimpinan, sehingga hipotesis ditolak. Sedangkan hipotesis yang menyatakan “Ada hubungan yang signifikan antara keaktifan mengikuti ekstrakurikuler Pramuka”, pada taraf signifikansi 5% maupun 1% diterima, hal ini dibuktikan dari hasil analisis uji hipotesis diperoleh nilai rxy sebesar 0,495 taraf signifikansi 5% rxy =0,495>0,312 (rt), pada taraf signifikansi 1% rxy = 0,495>0,402 (rt). Pada taraf signifikansi 5% maupun 1% menunjukan adanya angka yang lebih besar, yang artinya ada hubungan antara keaktifan mengikuti ekstrakurikuler Pramuka terhadap kepemimpinan dan hipotesis diterima. Hasil uji signifikansi juga menunjukkan nilai Sig. Untuk x1 sebesar 0,062 yang lebih besar daripada 0,05(0,062>0,05) artinya tidak signifikan, sedangkan nilai sig untuk x2 0,007 yang lebih kecil daripada 0,05(0,007>0,05) artinya signifikan. Dalam hal ini, besarnya pengaruh variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y adalah sebesar 32% dan besarnya variabel lain yang mempengaruhi variabel Y adalah sebesar 68%.Kata Kunci : Keaktifan, OSIS, Pramuka, Kepemimpinan.
Copyrights © 2013