MAHESA : Malahayati Health Student Journal
Vol 4, No 9 (2024): Volume 4 Nomor 9 (2024)

Pengaruh Budaya Kerja Terhadap Kejadian Burnout Pada Petugas Kesehatan di Rumah Sakit Kota Jayapura Provinsi Papua

Mendrofa, Hendry Kiswanto (Unknown)
Jober, Naomi Florinda (Unknown)
Rahayu, Agnes Supraptiwi (Unknown)
Sarongallo, Yulius Sairi (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Sep 2024

Abstract

ABSTRACT Burnout is a common psychological issue among nurses working in hospitals. Nurses, being healthcare professionals, often grapple with fatigue symptoms, which can significantly impact patients. Research indicates a notable prevalence of burnout symptoms among nurses globally, with a survey of 45,539 nurses across 49 countries revealing an 11.23% overall prevalence. This study's objective is to explore how dimensions of work culture affect nurse burnout incidence. The methodology employed is analytical survey research with a cross-sectional design, conducted at Jayapura City Regional Hospital over six months from April to September 2023. Findings suggest that 84% of nurses have a favorable work culture. The analysis of nurse burnout reveals 39% experiencing burnout, with the highest dimension being self-awareness at 77%. Logistic regression analysis indicates work culture's significant influence on nurse burnout, with a 24.4% impact. Furthermore, the partial influence test demonstrates that team collaboration dimension specifically impacts burnout. Hospital management must prioritize addressing burnout due to its potential risk to patient safety. Recommendations include fostering a supportive work culture and organizational climate to mitigate nurse burnout. Keywords: Work Culture, Burnout, Nurses, Jayapura City, Papua  ABSTRAK Burnout adalah salah satu masalah psikologis yang sering dialami oleh perawat di rumah sakit. Perawat sering menghadapi gejala kelelahan, yang dapat berdampak serius pada pasien. Bukti menunjukkan bahwa gejala burnout pada perawat tinggi di beberapa Negara. Survei pada 45.539 perawat di 49 negara menunjukkan bahwa prevalensi gejala burnout secara keseluruhan di antara perawat global adalah 11,23%. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti dampak dimensi budaya kerja terhadap kejadian burnout pada perawat. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain cross-sectional. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit wilayah kota Jayapura. Penelitian ini dilakukan selama enam bulan dari yaitu April- September 2023. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan budaya kerja perawat dalam kategori baik sebesar 84%. Gambaran kejadian burnout perawat menunjukkan bahwa terdapat 39% perawat mengalami kejadian burnout dimana dimensi penghargaan diri merupakan dimensi yang paling tinggi yaitu sebesar 77%. Analisi regresi logistik menunjukkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh budaya kerja terhadap kejadian burnout pada perawat, kemampuan budaya kerja memberikan pengaruh terhadap kejadian burnout sebesar 24,4%. Hasil uji pengaruh secara parsial menunjukkan bahwa dimensi kerjasama tim yang hanya memiliki pengaruh terhadap kejadian burnout. Kejadian burnout merupakan aspek yang harus menjadi perhatian manajemen rumah sakit karena akan menciptakan resiko insiden keselamatan pasien. peneliti menyarankan untuk menciptakan budaya kerja dan iklim organisasi yang mendukung untuk mencegah terjadinya kelelahan pada perawat.   Kata Kunci: Budaya Kerja, Burnout, Perawat, Kota Jayapura, Papua

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

MAHESA

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Nursing Public Health

Description

MAHESA : Malahayati Health Student Journal, dengan nomor ISSN 2746-198X (Cetak) dan ISSN 2746-3486 (Online) adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh DIII Keperawatan Universitas Malahayati Lampung. MAHESA : Malahayati Health Student Journal merupakan jurnal yang memiliki fokus utama pada hasil ...