Sembako adalah komoditas yang sangat penting bagi masyarakat. Oleh karena itu, distribusi dan penjualan sembako memiliki peran yang signifikan dalam perekonomian. Supermarket dan toko kelontong berupaya menyediakan produk yang paling diminati konsumen, sambil menyesuaikan strategi penjualan mereka sesuai dengan permintaan dan perilaku pembeli. .Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perilaku pembeli dalam data penjualan sembako dan mengelompokkan data tersebut berdasarkan pola pembelian yang sebanding dengan algoritma pengelompokan K-Means. Diharapkan bahwa pemahaman yang lebih baik tentang demografi pembeli dan pola belanja mereka dapat dihasilkan dari penggunaan kelompokan ini dalam strategi pemasaran. Data yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari penjualan sembako dari toko selama satu tahun. Informasi tentang jenis produk, jumlah, waktu, dan identitas pembeli termasuk dalam data ini. Hasil dari Clustering ini menunjukkan bahwa hasil perhitungan dan uji coba dari penelitian yang sudah dilakukan, terdapat dua cluster yang telah ditentukan, untuk cluster_0 yang memiliki 1237 item dikategorikan laku, dan untuk cluster_1 memiliki 51 item dikategorikan kurang laku. Dengan nilai Davies Bouldin Index (DBI) 0.234.
Copyrights © 2024