Dalam merancang game, ada beberapa permasalahan yang muncul. Pertama, collision detection mungkin menghadapi keterlambatan, menyebabkan pengalaman bermain yang kurang responsif. Kedua, kompleksitas interaksi antar obstacle, terutama ketika obstacle memiliki bentuk dan ukuran yang beragam. Lalu, ada kendala terkait dengan ketepatan bounding box, yang mungkin tidak selalu mencerminkan dengan akurat bentuk karakter atau objek. Dalam menanggapi permasalahan tersebut, metode yang diterapkan melibatkan optimasi algoritma collision detection, implementasi bounding box yang lebih akurat, dan manajemen interaksi obstacle. Solusinya mencakup pengoptimalan algoritma, pemilihan bounding box yang lebih tepat sesuai bentuk objek, dan manajemen interaksi obstacle melalui penggunaan struktur data yang efisien. Pengembangan game menggunakan Unity Engine, Photoshop, blender untuk asset, Dan Microsoft visual studio. Dengan ini, diharapkan game "Gesang" memberikan pengalaman bermain yang lebih responsif dan memuaskan bagi para penggunaa.
Copyrights © 2024