Laboratorium IC (Intermediate Control) merupakan tempat pengujian spesifikasi produk akhir dan pemantauan efisiensi proses, sehingga laboratorium ini sangat dibutuhkan di Industri Peroksida. Laboratorium IC berperan penting dalam pengendalian standar dan mutu produk, sehingga kelayakan bangunan, luas dan penempatan di laboratorium IC harus sesuai dengan SNI (Standar Nasional Indonesia). Penelitian dilakukan untuk menganalisis tata letak ruang dan fasilitas pada laboratorium IC dan disesuaikan dengan persyaratan sistem mutu laboratorium SNI ISO/IEC 17025: 2008. Dilakukan analisis penempatan fasilitas laboratorium terkini, dilakukan perhitungan luas laboratorium yang diperlukan, analisis kedekatan fasilitas dengan membuat ARC dan ARD sehingga didapatkan hasil akhir berupa layout laboratorium IC yang sesuai dengan SNI. Berdasarkan penelitian ini didapatkan bahwa tata letak area kerja dan fasilitas pada laboratorium IC pada Industri Peroksida tidak sesuai dengan sistem mutu laboratorium sehingga perlu dilakukan pembaruan berdasarkan layout baru yang dihasilkan berdasarkan penelitian yang telah dilakukan. Parameter yang digunakan adalah tata letak laboratorium IC yang disesuaikan dengan persyaratan sistem manajemen mutu laboratorium SNI/IEC 17025:2008 untuk membuat gedung laboratorium yang lebih tertib, layak dan sesuai dengan standar yang digunakan. Sehingga diharapkan analis laboratorium IC menghasilkan data yang valid untuk membantu pihak production control dalam menjaga efisiensi proses produksi H2O2 berdasarkan data analis yang dihasilkan.
Copyrights © 2024