Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi pembumbunan dan dosis pupuk kalium terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.). Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Pengembangan Perbenihan Palawija (KPPP) Rendole Pati. Penelitian ini dimulai pada bulan Juni sampai September 2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan faktorial dengan rancangan dasar Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor yang pertama yaitu Frekuensi Pembumbunan dengan tiga taraf yaitu tanpa pembumbunan (P0), pembumbunan 1 kali (P1), pembumbunan 2 kali (P2). Faktor yang kedua yaitu dosis pupuk kalium dengan 4 taraf yaitu 0 kg/ha KCl (K0), 50 kg/ha KCl (K1), 100 kg/ha KCl (K2), 150 kg/ha KCl (K3). Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah cabang, umur berbunga, jumlah polong total per tanaman, jumlah polong hampa per tanaman, jumlah polong berisi per tanaman, jumlah biji per polong, bobot segar polong per tanaman, bobot kering polong per tanaman, bobot kering 100 biji, bobot kering tanaman, produksi polong per hektar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan frekuensi pembumbunan, berpengaruh nyata pada tinggi tanaman umur 6 MST, umur berbunga, jumlah polong hampa per tanaman, jumlah biji per polong, bobot kering 100 biji. Perlakuan dosis pupuk kalium tidak berpengaruh nyata pada semua parameter. Tidak terjadi interaksi antara perlakuan frekuensi pembumbunan dan dosis pupuk kalium terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024