Ampas tebu dapat dijadikan sebagai bahan baku produksi α-selulosa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi NaOCl dan waktu pemanasan terhadap kandungan lignin pada sampel dengan parameter nilai bilangan kappa yang terkecil.. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan Central Composite Design (CCD) dengan 2 faktor yaitu konsentrasi NaOCl dan waktu pemanasan menggunakan fitur assistant pada aplikasi minitab 19 sehingga diperoleh 18 satuan percobaan. Data dianalisis dengan menggunakan Response Surface Method (RSM) untuk menentukan perlakuan terbaik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan bleaching optimum diperoleh dengan variasi konsentrasi NaOCl 5% dan waktu pemanasan selama 123,03 menit dengan nilai bilangan kappa 15,11 dan kadar lignin 3,50%. Kadar a-selulosa yang diperoleh 87,94%. Hasil FTIR menunjukkan bahwa α-selulosa belum murni, masih terdapat lignin.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024