Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas model pembelajaran proyek pada siswa kelas VII terkait materi bangun ruang bola. Penelitian ini melibatkan seluruh populasi siswa kelas VII dengan mengambil sampel acak dari tiga kelas yang berfungsi sebagai kelas uji coba instrumen, kontrol, dan eksperimen. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain Pretest-Posttest Control Group. Teknik pengumpulan data meliputi dokumentasi dan tes siswa. Analisis data dilakukan melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang menggunakan model pembelajaran berbasis proyek (PjBL) mencatat prestasi yang lebih baik, dengan nilai 92,78 dari tugas proyek pembuktian rumus luas permukaan bola menggunakan satu buah jeruk, dibandingkan dengan nilai 80,31 dari metode konvensional. Nilai rata-rata siswa meningkat dari 80,31 menjadi 92,78 pada hasil post-test. Ini menunjukkan bahwa model berbasis proyek efektif meningkatkan nilai siswa setelah tugas proyek dilakukan. Oleh karena itu, model ini dinilai valid dan efektif dalam proses pembelajaran, sehingga disarankan agar guru menggunakannya untuk membantu siswa memahami materi melalui proyek yang mereka kerjakan. Proyek yang dirancang oleh peneliti ini layak digunakan untuk meningkatkan nilai siswa, karena hasil uji pretest dan posttest menunjukkan adanya peningkatan nilai yang signifikan. Temuan ini menegaskan pengaruh positif model pembelajaran berbasis proyek (PjBL) terhadap prestasi siswa kelas VII dalam materi bangun ruang bola di SMP Negeri 2 Pagaralam pada tahun ajaran 2022/2023.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024