Imunisasi adalah salah satu intervensi kesehatan masyarakat yang paling berhasil, namun cakupan imunisasi global masih stagnan sebelum pandemi COVID-19. Pandemi menyebabkan gangguan besar pada sistem kesehatan global pada tahun 2020 dan 2021, mengakibatkan penurunan dramatis dalam cakupan imunisasi. Data WHO tahun 2023 menunjukkan bahwa cakupan imunisasi belum kembali ke tingkat tahun 2019. Penyuluhan kesehatan tentang pentingnya imunisasi dasar lengkap terbukti meningkatkan pengetahuan masyarakat. Beberapa studi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan ibu balita setelah diberikan penyuluhan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu intervensi terkait pelaksanaan dan penyuluhan imunisasi di Klinik Bersalin dan Balai Pengobatan Anisa dengan menggunakan metode kualitatif. Kegiatan wawancara dan observasi dilakukan pada tanggal 13 Mei 2024 Jumlah total audience sebanyak 42 orang. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi tersebut, dapat disimpulkan bawah di Klinik Bersalin dan Balai Pengobatan Anisa dapat disimpulkan bahwa sebanyak 28 audience belum memahami jenis-jenis imunisasi, manfaat serta efek samping dari pemberian imunisasi. Berdasarkan hasil identifikasi masalah terkait edukasi tentang imunisasi di Klinik Bersalin dan Balai Pengobatan Anisa sebagian responden belum memahami tentang jenis-jenis imunisasi, mamfaat serta efek samping dari pemberian imunisasi. Saran untuk Klinik Bersalin dan Balai Pengobatan Anisa yaitu menerapkan edukasi secara konsisten dan berkelanjuatan tentang imunisasi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024