Pada penelitian ini telah dilakukan ekstraksi kitin dari Jangkrik Rumah (Acheta Domesticus) melalui green process menggunakan Deep Eutectic Solvent (DES). DES yang digunakan dibuat dari komposisi Choline Chloride:Citric Acid Monohydrate dengan perbandingan molar 1:2. Proses ekstraksi dilakukan dengan variasi waktu (2, 4, dan 6 jam) dan perbandingan bahan baku dengan pelarut (1:10, 1:15 dan 1:20). Jangkrik rumah memiliki kandungan protein sebesar 20–40%, lemak sebesar 25%, mineral seperti kalsium dan juga kitin. Penelitian ini mengeksplorasi potensi jangkrik rumah untuk menjadi bahan baku kitin. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh perbandingan bahan baku dengan jumlah pelarut dan waktu ekstraksi terhadap nilai rendemen dan derajat asetilasi serangga jangkrik rumah. Hasil penelitian ini menunjukkan kandungan rendemen kitin pada sembilan sampel sekitar 45% hingga 94% dan DA pada bilangan gelombang 1560 cm-1 dan 2875 cm-1 sekitar 68.17% hingga 957.70%, hal ini dikarenakan masih terdapat sisa DES, protein yang ditunjukkan pada FTIR pita gelombang 1540 cm−1 dan kandungan mineral yang ditunjukkan pada peregangan O-H dan NH di pita 3450 cm-1 dan 3270 cm-1 sampel kitin. Pengaruh perbandingan bahan baku dengan pelarut dan waktu ekstraksi juga dapat mempengaruhi nilai DA dan rendemen. Namun hasil optimum DA yang diambil pada bilangan gelombang 1560 cm-1 dan 2875 cm-1 yaitu pada sampel JRC 215 sebesar 68.17% dan rendemen kitin pada sampel JRC 410 dengan presentase rendemen 45.50%.
Copyrights © 2024