Kinerja pegawai sangat diperlukan karena mencerminkan kemampuan pegawai dalam melaksanakan tugas yang dibebankan. Hasil capaian indikator kinerja Bagian Umum Setda Kota Kupang belum sesuai target yang telah ditetapkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: Gambaran tentang lingkungan kerja, budaya organisasi, tambahan penghasilan pegawai, kepuasan kerja dan kinerja Aparatur Sipil Negara. Penelitian ini menggunakan variable lingkungan kerja, budaya organisasi dan tambahan penghasilan pegawai sebagai variabel independen yang mempengaruhi kinerja Aparatur Sipil Negara pada Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Kupang melalui kepuasan kerja sebagai variable mediasi. Hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan variabel lingkungan kerja, budaya organisasi dan tambahan penghasilan sangat baik. Hasil analisis statistik inferensial, menunjukkan bahwa lingkungan kerja berpengaruh tidak signifikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara tetapi berpengaruh terhadap kepuasan kerja; budaya organisasi berpengaruh terhadap kepuasan kerja dan kinerja Aparatur Sipil Negara; tambahan penghasulan pegawai tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara tetapi berpengaruh terhadap kepuasan kerja. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa kepuasan kerja hanya mampu memediasi secara sempurna pengaruh lingkungan kerja. tambahan penghasilan pegawai terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024