Business Process Reengineering (BPR) adalah suatu metode manajemen perubahan yang menitikberatkan pada perbaikan proses dengan cara mengurangi elemen-elemen proses yang tidak memberikan nilai tambah. BPR adalah teknik yang pada dasarnya digunakan oleh sebuah organisasi untuk memikirkan kembali dan meningkatkan pekerjaan mereka dengan tujuan untuk secara dramatis meningkatkan klien. metode pendekatan BPR secara menyeluruh membentuk kembali praktik bisnis yang ditujukan untuk mencapai kinerja yang lebih baik secara keseluruhan baik dalam hal biaya, kualitas layanan, kecepatan layanan, dan kemahiran petugas layanan. Artikel ini bertujuan untuk menemukan bagaimana literatur sebelumnya telah menggambarkan faktor-faktor keberhasilan BPR, dalam hal Human-Technology-Organization (HTO) elemen dan tantangan apa saja yang akan dihadapi oleh praktisi BPR. Berdasarkan dari temuan melalui literature review menunjukkan bahwa BPR adalah metodologi terbaik yang dapat dapat diterapkan pada banyak organisasi bisnis sehingga dapat menghasilkan proses bisnis yang efektif, efisien dan hemat biaya. BPR melibatkan pemikiran ulang proses bisnis yang dapat membantu secara drastis mengurangi biaya produk atau jasa. Dari perspektif historis, BPR telah diterima sebagai strategi manajemen bisnis yang kuat sejak tahun 1990.
Copyrights © 2024