Balai Desa Wonosari, sebagai lembaga pemerintahan terendah, memiliki peran penting dalam pelayanan administrasi kependudukan, berdasarkan pengamatan pada 12 Juli 2024 mengidentifikasi bahwa mading di kantor desa tidak terawat dan tidak dimanfaatkan secara optimal, yang dapat mempengaruhi efektivitas penyampaian informasi kepada masyarakat. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan mading sebagai media komunikasi dan memperluas penyampaian informasi melalui Grup WhatsApp RT/RW. Penelitian ini mengaplikasikan metode Asset-Based Community Development (ABCD) yang menekankan pemanfaatan potensi lokal untuk pengembangan komunitas. Hasil implementasi program menunjukkan bahwa pembuatan pamflet dan pemasangannya di mading, serta penyebaran informasi melalui WhatsApp, efektif dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap informasi administrasi kependudukan
Copyrights © 2024