Bimbingan teknis stek pucuk jeruk siompu kelompok Tani Bagea, Mawasangka Buton Tengah

Husna, Husna
Tuheteru, Faisal Danu
Yusria, Wa Ode
Dahlan, Dahlan
Siswanto, Muhamad Reski
Lauti, Nais Mawarsyah

Indonesia Berdaya
Vol 5, No 4 (2024)

Produksi bibit jeruk keprok siompu dapat dilakukan dengan berbagai teknik, satu diantaranya adalah stek pucuk. Kelompok tani Bagea Buton Tengah merupakan kelompok tani binaan Dinas Pertanian Kabupaten Buton Tengah dan memiliki motivasi tinggi untuk menanam bibit jeruk siompu di lahan-lahan kebun anggota kelompok tani. Namun kelompok tani terkendala pada produksi bibit dari biji karena musim berbuah telah lewat dan produksi buah terus mengalami penurunan di wilayah Siompu. Tujuan pelaksanaan bimbingan teknis (Bimtek) adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kapasitas kelompok tani tentang produksi bibit jeruk siompu melalui teknik stek pucuk. Bimtek ini telah dilaksanakan pada tanggal 7-9 Agustus 2024 bertempat di aula Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) kecamatan Mawasangka dan kebun jeruk siompu warga mawasangka, Siompu dengan jumlah peserta 30 orang. Metode yang digunakan dalam program ini adalah metode Technology Transfer. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan dan kapasitas anggota kelompok tani terkait teknik produksi bibit jeruk siompu melalui teknik stek pucuk.  Abstract. Production of Siompu tangerine seeds can be done using various techniques, one of which is shoot cuttings. The Bagea Buton Tengah farmer group is a farmer group assisted by the Central Buton Regency Agricultural Service and has high motivation to plant siompu orange seeds in the gardens of the farmer group members. However, farmer groups are constrained in producing seeds from seeds because the fruiting season has passed and fruit production continues to decline in the Siompu area. The aim of implementing technical guidance is to increase the knowledge and capacity of farmer groups regarding the production of siompu orange seeds using the shoot cutting technique. This technical guidance was carried out on 7-9 August 2024 at the Mawasangka sub-district Agricultural Extension Agency hall and the Siompu orange garden, Mawasangka residents, Siompu with a total of 30 participants. The method used in this program is the Technology Transfer method. The results of the service show that there has been an increase in the knowledge and capacity of farmer group members regarding Siompu orange seed production techniques using the shoot cutting technique.