Pendahuluan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesejahteraan ekonomi dan kesejahteraan psikologis guru mengaji desa sebagai pelopor pendidikan non-formal di desa sengka Kecamatan Bontonompo selatan Kabupaten Gowa. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Temuan: Temuan penelitian menunjukkan bahwa kesejahteraan ekonomi bagi guru mengaji desa sebagai pelopor pendidikan non formal di Desa Sengka sangat berpengaruh atas proses belajar mengajar yang dilakukan di TPA Nurul Ichsan Allu karena beberapa dari mereka merasa pendapatan yang didapatkan masih belum memenuhi harapan. Akan tetapi, mereka melakukannya dengan dasar keikhlasan dan didasari rasa ikhlas. Kesejahteraan psikologis bagi guru mengaji desa sebagai pelopor pendidikan non formal di Desa Sengka juga mempengaruhi proses belajar mengajar karena jika mereka melakukan kewajiban mereka dalam keadaan kurang baik maka proses belajar mengajar juga jadi tidak maksimal. Kesimpulan: Berdasarkan hal tersebut, guru mengaji perlu diperhatikan kesejahteraan psikologis mereka, peran penting lembaga Taman Pendidikan Al-Qur’an sebagai pelopor pendidikan non formal di Desa Sengka adalah salah satu wadah, sumber dan tempat bagi anak-anak di Desa Sengka mendapatkan pembelajaran tentang akhlak dan khususnya pembelajaran tentang Al-Qur’an sejak dini.
Copyrights © 2024