Manusia sebagai makhluk sosial akan selalu terpapar oleh kemajuan teknologi, termasuk anak. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui dampak dari kemajuan teknologi terhadap perkembangan anak di bawah usia 2 tahun. Sistematik literatur review ini mengikuti guidelines PRISMA, pengumpulan artikel selesai pada tanggal 7 Maret 2024 menggunakan database Pro-Quest, Science Direct, dan juga Google Schoolar, dengan kata kunci penggunaan media digital dan perkembangan anak 0-24 bulan. Kriteria inklusi yaitu penelitian cross sectional, melibatkan ibu atau keluarga yang memiliki anak dibawah 24 bulan, dan penggunaan digital media. Kriteria eksklusi, keluarga tidak utuh dan publikasi sebelum tahun 2020 atau setelah 2023. Studi ini melibatkan 10 riset yang terpilih. Hasil menunjukkan paparan digital media yang terlalu dini dan berlangsung lama berbahaya bagi perkembangan anak, dengan demikian perlu adanya upaya pencegahan paparan dini media digital pada anak dibawah 2 tahun, agar tidak terjadi keterlambatan perkembangan kognitif, addiksi, maupun masalah sosioemosional pada anak dikemudian hari. Implikasi dari studi ini, orang tua harus dapat menghindari paparan digital media pada anak di bawah usia 2 tahun.
Copyrights © 2024