LoroNG
Vol 2 No 2 (2012)

Pengaruh Budaya Membaca terhadap Berpikir Kritis Mahasiswa

Latifatul Masruroh (Biro Penelitian 2007)
Nanang Wahid Zatmiko (Direktur LKP2M Periode 2007-2009)



Article Info

Publish Date
16 Apr 2019

Abstract

As research conducted Rossidi (2005) that reading is the highest form of achievement, it did not rule out any reason kitis sharply honed. By reading the friction in the process of thinking and dialectics, the more often the process sharpened the power of critical thinking someone will be more honed. Given Rossidi research at UIN Malang, that student interest in reading has not been quite good UIN Malang. To that end, more in-depth research on the effects of reading culture with critical thinking needs to be done. This study used a descriptive approach, with random sampling and analysis used in validity, reliability, descriptive, and regression. The result, probability value <0.05 then reject Ho. This means that the effect on the critical reading of students UIN Malang. With a culture of reading in an average 2.89 with a large variation; critical power an average of 3 with minor variations. And, of cultural influence on the critical reading Students of State Islamic University of Malang with an average frequency value of 25.393. Sebagai penelitian yang dilakukan Rossidi (2005) bahwa membaca merupakan wujud dari prestasi tertinggi, maka tidak menutup kemungkinan nalar kitis pun terasah secara tajam. Dengan membaca maka terjadi gesekan dalam proses berpikir dan dialektika, semakin sering proses berpikir diasah maka daya kritis seseorang akan semakin terasah. Mengingat penelitian Rossidi di UIN Malang, bahwa minat baca mahasiswa UIN Malang belum tergolong baik. Untuk itu, penelitian lebih mendalam tentang pengaruhnya budaya baca dengan berpikir kritis perlu dilakukan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif, dengan pengambilan sampel secara random dan analisis yang digunakan secara validitas­reabilitas, deskriptif, dan regresi. Hasilnya, nilai probabilitas < 0,05 maka Ho di tolak. artinya bahwa membaca berpengaruh pada daya kritis mahasiswa artinya bahwa membaca berpengaruh pada daya kritis mahasiswa UIN Malang. Dengan budaya membaca rata­rata 2,89 dengan variasi yang besar; daya kritis rata­rata 3 dengan variasi yang kecil. Dan, budaya membaca berpengaruh terhadap daya kritis Mahasiswa Universitas Islam Negeri Malang dengan nilai frekuensi rata­rata 25,393.

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

lorong

Publisher

Subject

Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Social Sciences Other

Description

LoroNG: Media Pengkajian Sosial Budaya adalah jurnal ilmiah mahasiswa yang diterbitkan sebagai wadah pengkajian sosial dan budaya. Jurnal ini bertujuan menjadi tempat pengembangan kemampuan kritis dan analitis mahasiswa serta menjadi sarana untuk menggairahkan kembali tradisi menulis di kalangan ...