Kehidupan pada masa klasik atau Jawa Kuno yang tergambar dari ragam teks pada masa tersebut tidaklah menunjukan kehidupan perspektif istana, tetapi menggambarkan bagaimana kehidupan bahkan kepercayaan yang beredar di masyarakat pada masa itu. Berangkat dari pemikiran tersebut kepercayaan terhadap ihwal agama dan bahkan hantu juga dapat dijelaskan untuk dapat menggambarkan bagaimana kepercayaan kepada hantu tersebut sampai muncul. Untuk menjawab pertanyaan tersebut diperlukan teori hermeneutik dan metode pengumpulan data yang digunakan yakni kepustakaan, analisis dan pengolahan data. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah 1) kepercayaan yang kuat terhadap animisme, 2) peran raja yang sentral, 3) adanya kutukan yang selalau menyertai keberadaan hantu.
Copyrights © 2024