Penggunaan teknologi dalam bidang medis, khususnya Arduino Uno, memiliki peran yang cukup penting misalnya dalam melakukan diagnosis, perawatan, dan rehabilitasi pasien. Penelitian dilakukansecara eksperimental yang memerlukan pengamatan untuk mencari data penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai trainer elektromedis berbasis arduino. Hasil dari penelitian ini menunjukan tingkat akurasi dari pembacaan trainer yang meliputi sensor suhu MLX90614 dengan persentase rata-rata sebesar 98.87%, sensor ultrasonik HC SR-04 dengan persentase rata-rata sebesar 99.57%, sensor Heart pulsedengan persentase rata-rata sebesar 96.04%, dan sensor load celldengan persentase rata-rata sebesar 99.31%. Sedangkan untuk sensor EMG tingkat keberhasilanya dilihat dari adanya puncak gelombang sebagai penanda adanya kontraksi pada otot dan lembah pada gelombang yang menandakan otot sedang dalam keadaan rileks.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024