Jurnal Perikanan
Vol 12 No 2 (2022): JURNAL PERIKANAN

PENGGUNAAN LIMBAH TONGKOL (Euthynnus affinis) SEBAGAI PENGGANTI TEPUNG IKAN PADA BUDIDAYA BAWAL AIR TAWAR (Colossoma macropomum)

Desi Aryanti (Universitas Samudra)
Agus Putra AS (Unknown)
Muhammad Fauzan Isma (Universitas Samudra)
Afrah Junita (Universitas Samudra)



Article Info

Publish Date
14 Jun 2022

Abstract

Bawal air tawar (Colossoma macropomum) merupakan jenis ikan omnivora yang banyak digemari oleh masyarakat, namun pertumbuhannya dianggap lambat sehingga dibutuhkan pakan yang baik. Pakan adalah faktor yang sangat penting dalam menentukan pertumbuhan ikan. Pemberian protein yang tepat dapat merangsang pertumbuhan dengan cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengujii apakah limbah jeroan tongkol dapat dijadikan sebagai pakan alternatif pengganti tepung ikan. Benih bawal yang digunakan memiliki panjang 3 - 4 cm. Lama pemeliharaan adalah 40 hari. Penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan dengan 3 kali ulangan yaitu PTL? (kontrol), PTL? (35%), PTL? (65 %), PTL? (100%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung jeroan tongkol pada pakan buatan menunjukkan hasil yang berpengaruh sangat nyata terhadap parameter pertumbuhan bobot mutlak, panjang mutlak, laju pertumbuhan harian, sintasan dan rasio konversi pakan. Bobot mutlak tertinggi terjadi pada dosis PTL? sebesar 3.58 gr, begitu juga pada pertumbuhan panjang mutlak dosis paling tertinggi terdapat pada PTL? (65%) sebesar 22.03 gr, laju pertumbuhan harian dosis PTL? (65%) mendapatkan hasil tertinggi yaitu 3.19, dosis sintasan paling tertinggi terdapat pada PTL? sebesar 90 %, dan dosis rasio konversi pakan yang terbaik terdapat pada PTL2 sebesar 3.25.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JP

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal ini memuat artikel yang berhubungan dengan hasil penelitian di bidang perikanan dan ilmu kelautan yang meliputi 1. teknologi penyediaan pakan buatan 2. rekayasa akuakultur 3. teknologi pembenihan dan pembesaran ikan 4. rekayasa genetik 5. teknologi pengendalian hama dan penyakit ikan 6. ...