Pernikahan merupakan tahapan hidup yang dijalani oleh banyak individu sebagai langkah menuju pembentukan keluarga. Keberhasilan pernikahan tidak hanya bergantung pada faktor romantis atau kompatibilitas, melainkan juga melibatkan kesiapan dalam aspek-aspek tertentu, seperti kematangan emosional dan kesiapan finansial. Keduanya saling terkait dan berdampak pada keberlanjutan hubungan pernikahan. Artikel ini mengeksplorasi hubungan kompleks antara kematangan emosional dan finansial pada pasangan muda, di mana pernikahan tidak hanya janji cinta, tetapi juga menuntut kesiapan emosional dan finansial yang matang. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan hubungan antara kematangan emosional dan kesiapan finansial dalam konteks persiapan pernikahan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif (random sampling) dengan pengumpulan data melalui kuesioner. Sampel penelitian ini berjumlah 21 orang. Adapun karakteristik sampel yaitu, wanita muda yang berusia berkisar 20-30 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wanita muda cenderung memiliki kesiapan emosional dan finansial yang rendah. Analisis data juga mengelompokkan responden berdasarkan tingkat kesiapan mereka. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang keseimbangan antara aspek emosional dan finansial yang memengaruhi kesiapan pernikahan.
Copyrights © 2023