Afeksi: Jurnal Psikologi
Vol. 3 No. 2 (2024): Afeksi: Jurnal Psikologi

POST TRAUMA SINDROM DISORDER PADA MASYARAKAT DI ASEAN

Agis Marcella (Universitas Sriwijaya, Indonesia)
Elda Dita Felysa Br Tarigan (Universitas Sriwijaya, Indonesia)
Kethlyn Patricia (Universitas Sriwijaya, Indonesia)
Putri Setiawati (Universitas Sriwijaya, Indonesia)
Violeta Ayu Anindya (Universitas Sriwijaya, Indonesia)
Alrefi (Universitas Sriwijaya, Indonesia)
Minarsi (Universitas Sriwijaya, Indonesia)



Article Info

Publish Date
04 May 2024

Abstract

PTSD (post-traumatic stress disorder) adalah gangguan kejiwaan yang dapat terjadi karena telah menyaksikan atau mengalami peristiwa traumatis seperti bencana alam, kecelakaan serius, terorisme, perang/pertempuran, pemerkosaan atau kekerasan lainnya, melihat atau terancam kematian. Penelitian tentang PTSD penting untuk memberikan pemahaman tentang gangguan ini dan membantu dalam pengembangan terapi dan intervensi yang efektif untuk individu yang mengalami PTSD. PTSD dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang dan berdampak pada kesehatan fisik, mental, kognitif, dan perilaku. MetodeĀ  penelitian yang digunakan adalah studi pustaka. dalam hal ini penulis menggunakan metode studi pustaka dengan literatur jurnal untuk mengumpulkan dan menganalisis berbagai literatur yang relevan dengan topik penelitian. dari berbagai artikel terkait post trauma sindrom disorder (PTSD) pada negara ASEAN. Dapat ditemukan bahwa artikel dalam jangka waktu 15 tahun terakhir memiliki objek dan subjek penelitian yang beragam tanpa ada kecenderungan tertentu dari salah satu negara. dari beragam ini tentu peneliti mendapat sudut pandang baru mengenai eksistensi PTSD pada lingkungan negara ASEAN. Dari beberapa artikel pada tabel, dapat ditemukan bahwa terdapat metode yang masih populer dan sering digunakan dalam 15 tahun terakhir sampai sekarangg yaitu metode wawancara. PTSD (post-traumatic stress disorder) adalah gangguan kejiwaan yang terjadi setelah seseorang mengalami atau menyaksikan peristiwa traumatis yang mengancam jiwa atau keselamatan diri sendiri atau orang lain. Penelitian tentang PTSD penting untuk memahami gangguan ini dan mengembangkan terapi yang efektif. gejala PTSD meliputi pengulangan pengalaman traumatis, penghindaran terhadap situasi yang mengingatkan pada peristiwa traumatis, dan peningkatan kecemamsan dan ketegangan. PTSD dapat mempengaruhi kualitas hidup, kesehatan fisik, mental, kognitif, dan perilaku seseorang. manfaat penelitian PTSD termasuk bantuan dalam diagnosa, perencanaan terapi, dukungan teori, pengayaan sumber kepustakaan, dan peluasan wawasan tentang kebutuhan edukasi kesehatan jiwa pada individu yang mengalami PTSD. penelitian ini memiliki implikasi teoritis dan praktis yang penting dalam bidang psikologi perkembangan, psikologi klinis, serta perawatan jiwa.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

afeksi

Publisher

Subject

Education Other

Description

Afeksi: Jurnal Psikologi yang berfokus pada psikologi manusia, diterbitkan oleh Anfa Mediatama. Artikel yang dimuat dalam jurnal ini merupakan hasil penelitian atau kajian ilmiah terkini yang kritis dan komprehensif. Kami mengundang para peneliti atau praktisi untuk membahas masalah ...