<![CDATA[Pertumbuhan industri pariwisata di Indonesia telah memberikan kontribusi signifikan terhadap ekonomi. Namun, peningkatan aktivitas pariwisata juga berdampak negatif pada lingkungan dan sosial. Penelitian ini menelaah praktik pariwisata berkelanjutan dengan fokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi niat pemangku kepentingan untuk mengadopsi Sustainable Supply Chain Management (SSCM) di sektor pariwisata. Menggunakan Theory of Planned Behavior (TPB), penelitian ini mengevaluasi pengaruh pengetahuan, sikap, norma subjektif, dan kontrol perilaku yang dirasakan terhadap niat berperilaku. Data dikumpulkan melalui kuesioner di Kabupaten Pesawaran, Lampung, dan dianalisis menggunakan SEM melalui SmartPLS 4. Hasil menunjukkan bahwa kontrol perilaku yang dirasakan memiliki pengaruh terbesar terhadap niat berperilaku, diikuti oleh norma subjektif dan sikap. Pengetahuan secara signifikan memengaruhi sikap terhadap SSCM. Penelitian ini juga mengeksplorasi efek moderasi dari kategori pelaku pariwisata. Temuan ini menyoroti pentingnya intervensi serta pendidikan untuk mendorong adopsi SSCM, dan berkontribusi pada literatur pariwisata berkelanjutan dengan fokus pada aspek perilaku serta memberikan wawasan praktis bagi pembuat kebijakan dan pelaku industri.]]>
Copyrights © 2024
