Penelitian ini mengkaji pengaruh model pembelajaran Struktur Analisis Sintetik (SAS) terhadap kemampuan membaca dan berbicara siswa di Sekolah Dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain pretest-posttest control group. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan membaca dan berbicara pada kelompok eksperimen dibandingkan dengan kelompok kontrol. Analisis data menggunakan uji independent t test menunjukkan bahwa kemampuan membaca pada kelompok eksperimen mengalami peningkatan signifikan dengan nilai t sebesar 14.679 dan p-value 0.000. Demikian pula, kemampuan berbicara pada kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan signifikan dengan nilai t sebesar 23.642 dan p-value 0.000. Dengan demikian, penggunaan model pembelajaran SAS terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca dan berbicara siswa di Sekolah Dasar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024