Kurangnya perhatian terhadap kebersihan lingkungan tempat tinggal akan menimbulkan banyak dampak negatif bagi warga yang tinggal di suatu pemukiman atau kawasan. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk menjaga keseimbangan lingkungan dan mengurangi penyebab perubahan iklim, berdasarkan tujuan pembangunan berkelanjutan bersama. Upaya tersebut diwujudkan dalam bentuk kegiatan aksi bersih sebagai wujud kepedulian sosial terhadap lingkungan di kawasan pesisir pantai, Kelurahan Agas, Kota Batam. Mekanisme pengelolaan sampah dilakukan dengan mengurangi tumpukan sampah rumah tangga yang timbul dalam jangka waktu tertentu oleh masyarakat desa itu sendiri. Kegiatan aksi bersih ini menggunakan pendekatan Participatory Rural Appraisal yang dipadukan dengan kolaborasi masyarakat lokal dan relawan peduli lingkungan dari Hari Kebersihan Sedunia dan lembaga sosial. Hasil dari pengabdian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kegiatan pengelolaan sampah yang dilakukan antara lain mengurangi tumpukan sampah plastik jenis PET, HDPE, PS dan LDPE seberat 159,5 kg dari 4 titik pengumpulan sampah. Sedangkan proses penanganan sampah hanya dilakukan sampai tahap pemilahan sampah di tempat pembuangan sampah sementara untuk dijual atau digunakan kembali secara fungsional.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024