Salah satu masalah mendasar dalam negara hukum demokratis adalah masalah hubungan antara moral dan politik. Bagi negara modern moral yang mengambilalih politik, seperti dalam radikalisme agama, akan sama berbahayanya dengan politik yang mengambilalih moral, seperti dalam Machiavellianisme. Bagaimana seharusnya hubungan politik dan moral dalam negara modern? Penulis artikel ini menggali jawaban Immanuel Kant dalam karyanya Zum ewigen Frieden (1795) atas pertanyaan itu. Ia mencoba menghubungkan alegori pakta setan dalam buku itu dengan antropologi Kant dan pandangannya tentang hubungan alam dan politik. Dari situ ia mendiskusikan pandangan Kant tentang hubungan politik dan moral dalam negara modern. Ditunjukkannya bahwa Kant menolak baik politisasi moral maupun moralisasi politik, karena baginya politik dan moral merupakan dua hal yang otonom sekaligus berkorelasi dalam negara modern. Keywords: allegory, politics, nature, morals, law, utility maximiser, publicity
Copyrights © 2024