Data World Health Organization (WHO) menunjukkan statistik, 98.246 pasien yang sakit kritis membutuhkanperawatan unit perawatan Intensif Care Unit (ICU) dan kematian global akibat penyakit kritis hingga kronis meningkatmenjadi 7.400.000 juta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Fisioterapi Dada danSuctioning Terhadap Status Respiratorik Pada Pasien Di Intensive Care Unit (ICU) RSUP Dr M. Djamil Padang Tahun2024. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan desain Quasy Eksperimen dengan rancangan Two Group Prestest-PosttestDesign.Penelitian ini telah dilaksanakan di ruangan Intensive Care Unit (ICU) RSUP Dr. M Djamil Padang.Waktupenelitian pada bulan 5 April - 20April 2024.Sampel penelitian ini sebanyak 30 orang. Pengumpulan data dilakukandengan metode observasi. Analisa data menggunakan uji statistik T-Test Independent. Hasil penelitian menunjukkanStatus Respiratorik Antar Kelompok Kontrol dan Kelompok Intervensi didapatkan p-value PCO2 (p=0.007, p<0.05),PO2 (p=0.001, p<0.05) dan SaO2 (p=0.001, p<0.05). Berdasarkan hasil p-value lebih kecil dari α = 0,05 berarti dapatditarik kesimpulan penelitian bahwa ada Pengaruh Pemberian Fisioterapi Dada dan Suctioning Terhadap StatusRespiratorik Antar Kelompok Kontrol dan Kelompok Intervensi di Ruangan Intensive Care Unit (ICU) Dr. M DjamilPadang Tahun 2024. Hasil peneltian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi tempat penelitian (RSUP Dr. MDjamil Padang) dalam pemberian fisioterapi dada dan suctioning secara lebih optimal pada pasien di Ruangan IntensiveCare Unit (ICU)Kata kunci : Fisioterapi Dada; suctioning; status sespirasi
Copyrights © 2024