Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi dan kompensasi terhadap kinerja Pegawai Harian Lepas Organisasi Perangkat Daerah Kecamatan Medan Sunggal. Alasan dilakukannya penelitian ini adalah karena masih banyaknya karyawan yang terlambat masuk kerja, tidak masuk kerja pada saat jam kerja, dan pelayanan yang lambat. Selain itu, masih banyaknya keluhan dari masyarakat, dan pekerja harian lepas (PHL) sering kali tidak menerima hak-hak ketenagakerjaan mereka. Pembayaran yang dilakukan secara melanggar ketentuan kontrak ketenagakerjaan, keterlambatan pembayaran, atau struktur kompensasi yang kurang transparan dapat berdampak negatif pada kinerja karyawan dengan menurunkan disiplin, motivasi, dan produktivitas. Jika kondisi ini berlangsung terus-menerus, dapat berdampak pada penurunan performa kerja dan menghambat pemberian layanan masyarakat secara optimal. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah 80 orang pegawai Kejaksaan Negeri Binjai, sedangkan strategi pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh, yaitu pengambilan sampel dari seluruh populasi. Dalam proses analisis data digunakan beberapa uji regresi berganda, uji parsial (t), uji simultan (F), dan uji koefisien determinasi (R2). Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan peneliti, kompensasi dan motivasi sama-sama memiliki pengaruh yang besar terhadap kinerja pegawai harian lepas Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Medan Sunggal. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja akan meningkat dengan adanya peningkatan motivasi dan kompensasi. Hasil uji Simultan juga memberikan jawaban yang sama yaitu berpengaruh secara simultan dan signifikan. Variabel penelitian ini memberikan pengaruh sebesar 37,8%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024