Salah satu prestasi yang dicapai oleh siswa dalam pembelajaran matematika adalah kemampuan mereka dalam menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah, yang perlu terus dikembangkan secara berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMA menggunakan langkah-langkah Polya pada materi kaidah pencacahan dengan menerapkan metode pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning/PBL). Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dan melibatkan siswa kelas XII SMA Negeri 9 Semarang sebagai subjek penelitian. Sampel penelitian terdiri dari 35 siswa kelas XII IPS 1, dengan 11 siswa laki-laki dan 24 siswa perempuan. Waktu penelitian dilakukan pada semester ganjil tahun ajaran 2023/2024. Pengumpulan data dilakukan melalui tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang mengikuti langkah-langkah Polya pada materi kaidah pencacahan. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase pencapaian kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMA kelas XII berdasarkan langkah-langkah Polya pada materi kaidah pencacahan tergolong sangat baik sebesar 20%, sedangkan kategori pencapaian yang mendominasi adalah cukup dengan persentase sebesar 42,9%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024