Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI

PENDAMPINGAN INVENTARISASI DAN REVALUASI ASET GKPS

Djuli Sjafei Purba (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Eva Sriwiyanti (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Wico Jontarudi Tarigan (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Vitryani Tarigan (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Marintan Saragih (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Sri Martina (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Djahotman Purba (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Rai Fazran Nuarza (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Athina Nikitria (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Nanda Asmara (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Leviana Tri Sukma (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)
Nurainun Tanjung (Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun)



Article Info

Publish Date
01 Nov 2024

Abstract

Inventarisasi dan revaluasi aset merupakan dua aspek penting dalam mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel bagi organisasi nirlaba, termasuk Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS). Pengelolaan aset yang baik dapat meningkatkan nilai strategis aset serta memastikan penggunaan yang efisien. Namun, masih banyak organisasi keagamaan yang belum memiliki sistem pengelolaan aset yang terstandarisasi, termasuk GKPS, yang menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan aset akibat inventarisasi yang tidak terstruktur dan nilai aset yang tidak diperbarui. GKPS merupakan organisasi berbasis keagamaan yang berpusat di Pematangsiantar, Sumatera Utara, dengan 648 gereja yang tersebar di Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan serta memiliki sekitar 228.500 jemaat. GKPS juga memiliki beragam aset, mulai dari tanah, gedung, peralatan, kendaraan, hingga aset biologis seperti kebun. Namun, hanya sekitar 5% dari aset tersebut yang tercatat dalam laporan keuangan, menunjukkan adanya kesenjangan besar antara aset aktual dan yang tercatat. Data inventarisasi yang ada masih terfragmentasi di berbagai unit dan lokasi, menyebabkan kesulitan dalam memanfaatkan aset secara optimal. Ketidaksesuaian nilai aset dengan harga pasar saat ini juga berdampak pada pengambilan keputusan strategis. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan sistem manajemen aset yang terstruktur dan terintegrasi, guna memastikan keamanan dan akurasi data aset, serta menjaga nilai strategis dan efisiensi dalam pengelolaan keuangan organisasi

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

JPMSMH

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance Education Nursing Social Sciences Other

Description

Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI ini dimaksudkan untuk menyebarkan/mempublikasi hasil - hasil pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh dosen-dosen maupun mahasiswa maupun kajian implementasi hasil - hasil penelitian dalam rangka peningkatan dan pengembangan produk - ...