Proklim Bantala Abyudaya yang berada di Kalurahan Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo menghadapi masalah, yaitu: pengelolaan sampah organik yang kurang optimal dan rendahnya ketahanan pangan lokal. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Tim Pengabdian pada Masyarakat Akprind University melalui Program Pemberdayaan Desa Binaan mengusulkan model pengintegrasian budidaya maggot dengan perikanan dan pertanian. Program ini bertujuan untuk mengurangi sampah organik dan meningkatkan produktivitas di bidang pertanian dan perikanan. Program ini melibatkan Bank Samah Induk (BSI) Dhuawar Sejahtera, Kelompok Wanita Tani (KWT) Dhuawar dan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Gondangsari. Metode yang digunakan meliputi persiapan, pengembangan sistem budidaya maggot terintegrasi, pelatihan, dan evaluasi melalui pre-test dan post-test. Program ini berhasil menyiapkan percontohan budidaya maggot yang terintegrasi dengan perikanan dan pertanian serta meningkatkan keterampilan dan pengetahuan kelompok Masyarakat tersebut melalu pelatihan dan pendamingan yang intensif yang dibuktikan dari hasil analisis uji statistik. Pendekatan ini diharapkan menjadi model keberlanjutan yang dapat diterapkan di wilayah lain, berkontribusi terhadap mitigasi perubahan iklim dan pemberdayaan ekonomi lokal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025