Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengambilan keputusan dalam menghadapi kendala yang dihadapi UMKM Cooler City di Telukjambe. Studi ini menggunakan pendekatan wawancara langsung dengan pemilik dan pengelola UMKM untuk mengidentifikasi masalah dalam aspek pengelolaan tenaga kerja, modal, bahan baku, dan pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kendala utama dalam pengelolaan tenaga kerja adalah memastikan karyawan mematuhi SOP, sedangkan dalam aspek modal, tantangan terbesar adalah menjaga stabilitas keuangan saat jumlah pelanggan menurun. Dalam pengelolaan bahan baku, kesulitan muncul pada kualitas bahan berupa buah-buahan yang tidak tahan lama. Untuk pemasaran, kendala terletak pada kurang optimalnya media promosi, terutama media sosial. Pengambilan keputusan dilakukan melalui pelatihan karyawan, efisiensi biaya operasional, implementasi strategi promosi yang kreatif, dan penerapan sistem FIFO untuk bahan baku. Dengan langkah-langkah tersebut, UMKM Cooler City mampu mengatasi kendala dan menjaga keberlanjutan usahanya. Temuan ini memberikan gambaran praktis bagi pelaku UMKM lainnya dalam mengelola usaha secara efektif.
Copyrights © 2024