CV. Joglo Nusantara merupakan usaha yang bergerak dalam bidang pertanian serta tempat memproduksi alat teknologi pertanian Kecamatan Bagor Kabupaten Nganjuk. Permasalahan penelitian ini pada risiko produksi yaitu produksi tidak dilakukan setiap hari dikarenakan mesin produksi mengalami kerusakan dan menunggu mesin selesai perbaikan, dan pemasaran yaitu kurang maksimal disebabkan karena terkendala promosi pada media online dengan melalui sistem pre order. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui risiko produksi dan pemasaran serta memberikan mitigasi risiko terhadap risiko yang paling tinggi pada CV. Joglo Nusantara. Penelitian ini menggunakan alat analisis diagram fishbone dan FMEA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat indikator risiko produksi meliputi risiko SDM, bahan baku, peralatan/mesin, dan proses. Risiko yang tinggi yaitu terjadi kesalahan dalam perakitan dengan kategori sedang, sedangkan kategori rendah yaitu kurang bahan baku. Hasil dari risiko pemasaran terdapat dua indikator berupa risiko pasar, dan promosi. Terdapat risiko paling tinggi nilai RPN yaitu risiko kurang update promosi. Kegiatan mitigasi risiko pada CV. Joglo Nusantara pada risiko prioritas yaitu pada risiko produksi berupa melakukan pengecekan terhadap mesin produksi alat LTI, melakukan pemilihan bahan baku yang memenuhi standar kualitas, meningkatkan komunikasi terhadap sesama tenaga kerja, memberikan arahan terhadap tenaga kerja agar hati-hati dalam bekerja, dan menerapkan kedisiplinan dalam jadwal perawatan mesin produksi. Sedangkan risiko pemasaran berupa melakukan bimbingan terhadap pemilik CV tentang bagaimana mempromosikan alat teknologi LTI dengan menerapkan sistem pre order ke media online seperti Instagram, facebook, dan whatsapp dengan memosting foto maupun video alat teknologi LTI.
Copyrights © 2024