Pemilihan kepala desa merupakan kegiatan wajib yang dilaksanakan oleh masyarakat desa untuk menentukan pemimpin yang akan memimpin desa tersebut dalam periode waktu enam tahun. Pemilihan kepala desa secara konvensional terdapat beberapa permasalahan seperti terjadinya pemalsuan surat undangan maupun surat suara, permasalahan distribusi logistik pemilihan, serta potensi kecurangan pada saat proses perhitungan suara.  Pelaksanaan pemilihan kepala desa secara konvensional mulai ditangani dengan dilaksanakannya pemilihan secara elektronik atau dikenal dengan istilah e-voting. Pada pelaksanaan e-voting terdapat beberapa permasalahan salah satunya yaitu kurang kepercayaan masyarakat terhadap keamanan dari pemilihan secara elektronik. Berdasarkan permasalahan tersebut dilakukanlah penelitian untuk membangun sistem pemilihan (e-voting) kepala desa menggunakan pengamanan dengan teknologi QR Code berbasis website yang bertujuan untuk mengurangi permasalahan yang terdapat dalam pemilihan kepala desa secara konvensional dan meningkatkan pengamanan dalam pemilihan secara e-voting. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode waterfall yang terdiri dari perumusan masalah, studi literatur, perancangan, implementasi dan pengujian sistem. Perancangan sistem dalam penelitian ini menggunakan Unified Modelling Language yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, sequence diagram dan class diagram. Sistem dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan kerangka kerja Laravel. Dalam pengujian sistem menggunakan metode blackbox untuk menguji fungsionalitas sistem. Hasil yang didapatkan dari pengujian blackbox menunjukkan seluruh fungsi utama dalam sistem dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024