Banjir yang melanda Kabupaten Pelalawan, Riau, pada tahun 2023 disebabkan oleh luapan Sungai Kampar, diperburuk oleh pembukaan pintu waduk PLTA Koto Panjang. Curah hujan yang tinggi dan sedimentasi sungai menjadi faktor utama penyebab banjir, mengakibatkan banyak desa terendam dengan ketinggian udara mencapai satu meter. Dampak dari bencana ini sangat signifikan, termasuk kerusakan infrastruktur, gangguan pada aktivitas belajar mengajar di puluhan sekolah, serta ancaman akibat kesehatan penyakit yang muncul di daerah terdampak. Penanggulangan dilakukan melalui perbaikan infrastruktur dan pembersihan saluran drainase, serta upaya mitigasi non-struktural seperti edukasi masyarakat dan pengembangan sistem peringatan dini Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor penyebab, dampak, dan strategi penanggulangan banjir di Pelalawan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024