PT. ANTAM Unit Bisnis Pertambangan Bauksit (UBPB) Kalbar Site Tayan adalah perusahaan tambang komoditas Bauksit yang berproduksi sejak tahun 2011. Intensitas hujan yang tinggi pada daerah penelitian berpengaruh terhadap kestabilan lereng. Jika lereng keadaan kritis maka dapat mengalami keruntuhan yang akan menyebabkan terganggunya mobilitas pada jalan hauling menuju front Bukit-30. Penelitian ini diawali dengan dilakukannya secara visual dan komputasi antara lain monitoring secara geoteknik visual dan komputasi menggunakan Software Geostudio program SEEP/W untuk permodelan hujan sehingga dapat Mengenali pola distribusi tekanan air dalam pori-pori tanah, diikuti dengan evaluasi stabilitas lereng yang tersusun oleh material heterogen menggunakan program SLOPE/W dengan Limit Equilibrium Method (LEM). Berdasarkan hasil pemantauan geoteknik visual crack monitoring system lereng ditemukan temuan-temuan sehingga perlu dilakukannya analisis lebih lanjut terhadap faktor keamanan lereng dan didapatkan nilai faktor keamanan dari lereng adalah 1,407. Pada point monitoring system didapatkan nilai rata-rata pergerakan 0.081 cm/tahun lereng tergolong "sangat lambat". Dari hasil penelitian untuk meningkatkan kestabilan lereng dengan mengurangi laju infiltrasi hujan/rembesan yaitu dengan horizontal drain dengan teknik ini, tekanan air tanah pada bagian lereng yang cenderung retak dapat dikurangi, menghasilkan penurunan beban sehingga tidak ada kerusakan akibat aliran air pada lereng.Kata Kunci: Crack Monitoring System, Geostudio, Metode Limit Equilibrium, Spencer, Stabilitas Lereng.
Copyrights © 2024