Kasus Penyakit Antraks di Kabupaten Merauke diketahui pada tanggal 23 april 2024, yang diawali dengan adanya kasus kematian misterius hewan ternak berupa sapi dan babi di daerah pemukiman transmigrasi (di Distrik Tanah Miring- Kabupaten Merauke) yang semula dicurigai berasal dari gigitan nyamuk karena didapati oleh para peternak adanya kasus kematian sapi setelah digigit oleh nyamuk yang berukuran lebih besar dari nyamuk pada umumnya. Setelah Beberapa hari kemudian dilakukan pemeriksaan sampel pada babi yang mati dan ditemukan adanya bakteri bersifat zoonosis. Tujuan  Penelitian untuk mengkaji langkah-langkah yang harus ditempuh Pemerintah Daerah setempat agar dapat mempercepat pengendalian dan pencegahan kasus antraks pada Manusia. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif melalui pengambilan data sekunder dan primer dari berbagai pihak serta studi literatur dari penelitian sebelumnya, sedangkan manfaat dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi kepada Pemerintah Daerah dan warga masyarakat untuk lebih waspada dan terhindar dari kasus antraks sehingga  tidak terjadi Kejadian Luar Biasa Penyakit Antraks Pada Manusia.  Untuk mendapatkan data terkait penelitian dilakukan wawancara dengan instrument pertanyaan yang disesuaikan dengan pengertian variable. Informan dalam penelitian ini antara lain Pejabat Otoriter Veteriner Provinsi Papua Selatan (POV PPS),. Gambaran kewaspadaan dini sebagai salah satu bentuk respons kesiapsiagaan, deteksi dini kemungkinan terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) Penyakit Antraks pada manusia di Kabupaten Merauke belum sepenuhnya sesuai dengan petunjuk teknis yang dikeluarkan Kemenkes. Berdasarkan pengolahan data dan identifikasi masalah terkait pencegahan Antraks di Kabupaten Merauke, maka perlu dibuat suatu strategis prioritas yang harus diperhatikan sebagai langkah antisipasi yang terbagi menjadi strategi jangka panjang dan jangka pendek.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024