Fenomena kuliner yang melesat tidak hanya berpengaruh pada rasa namun juga berpengaruh pada nama kuliner itu sendiri. Nama yang unik ikut menjadi daya tarik tersendiri di masyarakat. Nama unik tersebut merupakan akronim. Akronim adalah singkatan kata dengan menggabungksn huruf awal, suku kata, ataupun gabungan huruf kata dari himpunan kata yang digunakan sebagai kata. Penamaan yang muncul pada menu kuliner dengan nama- nama berupa akronim ini dimanfaatkan pedagang agar pengucapannya mudah sehingga pelangan atau konsumen mampu mengingatnya. Akronim terbentuk karena mengalami proses- proses, yang diklasifikasikan. Hasil penelitian ini dimaksud untuk menggali lebih dalam terkait pembentukan akronim pada nama kuliner dan makna konteks yang diharapkan oleh penjual. Dimana ditemukan 20 data nama kuliner, dari nama tersebut dapat diklasifikasikan ke dalam 7 proses pembentukan akronim. Bentuk tampilan nama kuliner yang berbeda pada umumnya itu diharapkan dapat meningkatkan penjualan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024