Metode amendemen konstitusi mencakup beberapa tahapan yang dimulai dari pengusulan, pembahasan, persetujuan dan pengesahan. Persyaratan formal, subyek pengusul, obyek amendemen, dan teknik amendemen juga menjadi bagian penting dalam metode amendemen konstitusi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis metode amendemen konstitusi Indonesia (UUD 1945) dan konstitusi Latvia (Satversme) dalam perspektif perbandingan. Bahan-bahan hukum penelitian diperoleh melalui studi kepustakaan dan dianalisis dengan menggunakan pendekatan konseptual dan komparatif. Metode amendemen UUD 1945 dan Satversme memiliki kesamaan pada lembaga negara yang berwenang dan berperan penting dalam mengendalikan proses amendemen dan syarat kuorum kehadiran anggota Lembaga tersebut dalam sidang amendemen konstitusi. Perbedaan metode terdapat pada syarat persetujuan amendemen, subyek pengusul amendemen, obyek amendemen, dan Teknik amendemen. Kajian mendalam tentang metode amendemen konstitusi di berbagai negara merupakan hal penting dan perlu terus dilakukan sebagai bahan perbandingan untuk menyempurnakan metode amendemen UUD 1945 di masa mendatang.
Copyrights © 2021