Jenis jamur yang dikenal dengan nama Candida sp. sering menyebabkan penyakit yang dikenal sebagai kandidiasis. Kontaminasi Candida sp dikaitkan dengan pola makan yang tidak sehat, pergaulan bebas, dan mengabaikan praktik kebersihan dasar di tempat umum seperti air bak mandi. Kontaminasi air di bak toilet dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti faktor lingkungan sekitar, pengguna, dan persediaan air. Selain itu, seberapa sering bak toilet dibersihkan dan dikuras dapat berdampak pada berkembangnya jamur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah air toilet Pondok Pesantren Syaichona Cholil Sempaja mengandung jamur Candida sp. Dengan jumlah sampel sebanyak 26 orang, jenis penelitian deskriptif ini menggunakan teknik total sampling. Sampel yang ditanam pada media SDA digunakan dalam penelitian untuk identifikasi makroskopis dan mikroskopis. Koloni yang tumbuh kemudian diamati secara mikroskopis menggunakan pewarnaan LPCB, serta pengujian menggunakan agar krom dan tabung kuman. Sembilan Candida glabrata (35%), enam Candida albicans (23%) dan empat Candida krusei (15%) termasuk di antara 19 sampel (73%) yang dinyatakan positif Candida sp. Berdasarkan temuan penelitian, kondisi toilet dan kebersihannya termasuk seberapa sering bak air dibersihkan dan dikuras, penggunaan cairan desinfektan sumber air yang digunakan mempengaruhi perkembangan jamur.
Copyrights © 2024