Hidroponik ialah salah satu metode produksi pertanian yang tidak melibatkan penggunaan tanah. Bahan tanam substrat yang dipakai dalam percobaan penulisan ini meliputi arang sekam padi, cocopeat, serbuk gergaji, dan pasir Malang. Keempat jenis substrat tersebut memiliki karakteristik yang berbeda dalam kaitannya dengan air. Sawi manis ialah salah satu jenis tanaman yang dapat ditanam dengan metode budidaya hidroponik. Tujuan dari penulisan ini ialah untuk mengkaji pengaruh berbagai media substrat dan konsentrasi campuran ab pada pertumbuhan dan hasil sawi hidroponik. Selain itu, penulisan ini bertujuan untuk mengidentifikasi kombinasi media substrat dan konsentrasi campuran ab yang optimal sehingga dapat memaksimalkan pertumbuhan dan produksi sawi hidroponik. Penulisan ini dilakukan di Sepakat 2, Gang Racana Untan. Penulisan lapangan dimulai pada tanggal 1 Januari dan berakhir pada tanggal 24 Februari 2024. Penulisan ini memakai pendekatan (RAL) yang meliputi dua aspek, yaitu komposisi media substrat yang terdiri dari perbandingan persentase volume arang sekam padi, cocopeat, serbuk gergaji, dan pasir Malang, serta tingkat konsentrasi AB Mix. Terdiri dari 9 taraf perlakuan, setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali, dan setiap perlakuan terdiri dari 3 sampel tanaman, sehingga diperoleh total 81 sampel tanaman. Variabel pengamatan ialah tinggi tanaman (diukur dalam sentimeter), total daun (dihitung sebagai helai), luas daun (diukur dalam sentimeter persegi), volume akar (diukur dalam sentimeter kubik), berat tanaman segar (diukur dalam gram), dan berat tanaman kering (juga diukur dalam gram). Hasil penulisan memperlihatkan jika ketika memakai media tanam yang terdiri dari 75% arang sekam padi dan 25% serbuk gergaji, bersama dengan konsentrasi AB Mix sebesar 500 ppm, penambahan AB Mix menghasilkan pertumbuhan dan produksi sawi hijau yang paling baik dalam sistem hidroponik.
Copyrights © 2024