Transformasi digital memberikan peluang besar dalam manajemen keuangan, namun literasi keuangan digital di kalangan masyarakat pedesaan, termasuk anggota PKK Desa Cerme, masih rendah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan adopsi teknologi keuangan digital melalui sosialisasi dan pelatihan. Metode yang digunakan meliputi penyampaian materi interaktif, simulasi penggunaan aplikasi keuangan, dan diskusi kelompok. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap aplikasi keuangan digital, di mana 85% peserta memahami manfaat dan penggunaannya setelah sosialisasi. Komitmen penggunaan aplikasi juga meningkat, dengan 70% peserta bersedia mencoba aplikasi keuangan dalam waktu dekat. Kendala utama seperti kurangnya konsistensi penggunaan dan kekhawatiran keamanan data berhasil diidentifikasi untuk pelatihan lanjutan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan literasi digital dan manajemen keuangan keluarga serta menjadi model bagi desa lain. Evaluasi lanjutan diperlukan untuk menilai efektivitas program secara berkelanjutan.
Copyrights © 2024