Air adalah bahan utama dalam produksi dan pengolahan produk di industri farmasi, digunakan untuk bahan baku, transportasi, dan sanitasi. Di PT. Sanbe Farma, sistem pengolahan air melibatkan mesin seperti reverse osmosis, Puresteam generator, dan Multieffect Distiller. Masalah terjadi ketika perawatan berkala tidak dilakukan, menyebabkan kondensor pada mesin Remoin Multieffect Distiller tersumbat, sehingga pendinginan tidak optimal dan menghasilkan Water for Injection (WFI) yang tidak memenuhi standar. Untuk mengatasi masalah ini, diterapkan program Total Productive Maintenance (TPM), yang mencakup analisis Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Six Big Losses serta delapan pilar TPM. Hasil penelitian menunjukkan nilai OEE rata-rata sebesar 83,75%, di bawah standar 85%. Analisis Six Big Losses mengidentifikasi kerugian terbesar pada Equipment Failure dan Set up and Adjustment. Rekomendasi termasuk penerapan Autonomous Maintenance dan Planned Maintenance untuk meningkatkan efisiensi mesin dan kualitas WFI.
Copyrights © 2024