Latar belakang: Kanker payudara merupakan benjolan dari sel-sel yang memperbanyak diri diluar kendali sehingga merusak jaringan tubuh yang normal dan dapat menyebar kebagian tubuh lain. Kanker Payudara juga termasuk kedalam penyakit yang mematikan dan diderita kebanyakan oleh perempuan. Pengobatan kanker payudara memiliki efeksamping negatif yang berupa dampak fisik seperti mual, muntah, kelelahan, dan dampak psikologis seperti kecemasan, stress, dan depresi. Tujuan penelitian: Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kualitas hidup dengan kesejahteraan psikologis pada pasien kanker payudara. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional dengan uji spearman rank. Hasil penelitian: Dari 30 orang responden, kualitas hidup kesehatan global tidak berhubungan dengan ansietas dengan nilai sig. (2-tailed) 0,230 dan stress sig. (2-tailed) 0,283. Tetapi kualitas hidup global berhubungan dengan depresi sig. (2-tailed) 0,018. Kemudian kualitas hidup secara skala fungsional berhubungan dengan depresi sig. (2-tailed) 0,000, ansietas sig. (2-tailed) 0,005, dan stress sig. (2-tailed) 0,000. Adanya hubungan kualitas hidup skala gejala dengan depresi, ansietas, dan stress dengan nilai sig. (2-tailed) 0,000. Kesimpulan penelitian: kualitas hidup pasien kanker payudara skala global dapat mempengaruhi tingkat stress. Kualitas hidup skala fungsional dan gejala dapat mempengaruhi tingkat depresi, ansietas, dan stress pasien kanker payudara.
Copyrights © 2024