Dysmenorhea didefinisikan sebagai adanya kram rahim yang menyakitkan yang terjadi selama menstruasi dan merupakan salah satu penyebab paling umum dari nyeri panggul dan gangguan menstruasi. Untuk mengurangi rasa nyeri bisa diberikan obat anti peradangan non-steroid. Selain penanganan secara farmakologi, dysmenorhea dapat dilakukan secara non farmakologi salah satunya dengan pemberian jus wortel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian jus wortel terhadap tingkat nyeri dysmenorhea primer pada siswi kelas III di MTs Miftahul Ulum Silo Jember tahun 2022. Desain yang digunakan rancangan pendekatan One Grup Pretest-posttest, pengambilan data dilakukan dengan dengan menggunakan lembar observasi peminuman jus wortel, lembar observasi skala nyeri menstruasi, lembar SOP. Uji analisa data menggunakan uji wilcoxson. Hasil penelitian muncul setelah pemberian jus wortel. Hasil penelitian diketahui bahwa tingkat nyeri dysmenorhea primer sebelum pemberian jus wortel, sebagian besar termasuk kategori sedang yaitu sebesar 70% dan setelah pemberian jus wortel sebagian besar termasuk kategori ringan yaitu sebesar 30%. Hal ini menunjukkan terdapat pengaruh pemberian jus wortel terhadap tingkat nyeri dismenorhea primer pada siswa MTs Miftahul Ulum Silo Jember kelas III terbukti dengan ρvalue sebesar 0,000 kurang dari α (0, 05). Oleh karena itu pemberian jus wortel terbukti menurunkan tingkat dismenorhea primer. Kandungan vitamin E dan betakarotein pada wortel mampu mengeblok prostaglandin yaitu hormon yang mempengaruhi dismenorhea atau nyeri haid.
Copyrights © 2024